JATIMTIMES - Pertemuan antara Timnas Indonesia dan Arab Saudi selalu menjadi laga yang sarat gengsi di ajang Kualifikasi Piala Dunia zona Asia. Duel keduanya di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 kembali menjadi sorotan, karena mempertemukan tim dengan sejarah panjang dan ambisi besar untuk tampil di panggung dunia.
Dalam catatan sejarah, Arab Saudi masih unggul jauh. Namun dalam dua pertemuan terakhir, skuad Garuda menunjukkan perkembangan luar biasa yang menandai kebangkitan sepak bola Indonesia di Asia.
Baca Juga : Bank Jatim Dorong Mitra Binaan Ekspor hingga ke Eropa
Sejarah Pertemuan Indonesia vs Arab Saudi
Berdasarkan data dari Transfermarkt, Indonesia dan Arab Saudi sudah 14 kali berhadapan di berbagai ajang resmi dan uji coba internasional.
Dari total pertemuan tersebut:
• Arab Saudi menang 11 kali
• Indonesia menang 1 kali
• Dua laga berakhir imbang
Dominasi Arab Saudi memang kuat di era 1980–2000-an, saat mereka menjadi kekuatan besar Asia dengan catatan lolos ke beberapa edisi Piala Dunia (1994, 1998, 2002, dan 2006). Namun, dalam beberapa tahun terakhir situasi berbalik: Indonesia mulai bisa bersaing.
Dua Pertemuan Terakhir yang Bersejarah
1. Arab Saudi 1–1 Indonesia (Jeddah, 5 September 2024)
Di laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia babak ketiga, Indonesia sukses menahan imbang Arab Saudi di kandang lawan.
Gol Marselino Ferdinan menjadi penentu hasil imbang yang menambah kepercayaan diri tim Garuda.
2. Indonesia 2–0 Arab Saudi (Jakarta, 19 November 2024)
Laga leg kedua di Stadion Utama Gelora Bung Karno menjadi sejarah baru. Indonesia menang 2-0 lewat gol Rafael Struick dan Thom Haye.
Kemenangan ini menjadi simbol kebangkitan sepak bola nasional sekaligus kekalahan pertama Arab Saudi dari Indonesia dalam sejarah pertemuan resmi.
Baca Juga : Tepuk Sakinah Viral di Media Sosial: Apakah Wajib untuk Calon Pengantin?
Dominasi Arab Saudi di Masa Lalu
Sebelum dua hasil positif itu, Arab Saudi memang selalu unggul. Dalam Kualifikasi Piala Dunia 1986, 1990, dan 2014, Timnas Garuda belum mampu menandingi permainan cepat dan disiplin taktik tim asal Timur Tengah tersebut.
Kemenangan terakhir Arab Saudi atas Indonesia tercatat pada 2013 dengan skor 2-1 di Riyadh.
Kekuatan Terkini Kedua Tim
Kini, peta kekuatan mulai berimbang. Indonesia mengalami peningkatan signifikan dari sisi kualitas pemain, taktik, dan mental bertanding.
Banyak pemain muda seperti Jordi Amat, Asnawi Mangkualam, Elkan Baggott, Ivar Jenner, hingga Rafael Struick memperkuat daya saing Indonesia di level Asia.
Sementara Arab Saudi, meski tetap menjadi salah satu tim elite Asia, tengah berada dalam masa transisi usai pergantian pelatih pada 2025. Hal ini bisa dimanfaatkan skuad asuhan Patrick Kluivert untuk kembali mencuri poin penting.
Harapan di Pertemuan Berikutnya
Pertemuan terbaru akan berlangsung di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, pada Kamis (9/10/2025) dini hari WIB.
Laga ini menjadi ajang pembuktian apakah Indonesia mampu mempertahankan tren positif dan memperbaiki rekor pertemuan melawan Arab Saudi.
Dengan semangat tinggi dan performa yang kian solid, skuad Garuda berpeluang menorehkan sejarah baru dan selangkah lebih dekat menuju Piala Dunia 2026.
