JATIMTIMES - Kejadian nahas menimpa Faizal Riza warga Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Senin (13/10/2025) malam. Pria berusia 38 tahun tersebut dilaporkan tercebur septic tank saat hendak memasang banner untuk warung makan miliknya.
Peristiwa tragis tersebut kemudian viral di media sosial, Selasa (14/10/2025). Berdasarkan dokumentasi yang dihimpun JatimTIMES, nampak lokasi korban tercebur septic tank yang sepintas terlihat cukup dalam. Di sisi lain, juga nampak korban yang telah dievakuasi menggunakan mobil ambulans.
Baca Juga : Kondisi Armada Terbatas, DLH Hanya Bisa Angkut 54 Persen Sampah di Kabupaten Malang
Ketika dikonfirmasi, Kapolsek Pakis AKP Suyanto membenarkan kejadian orang terperosok ke lubang septic tank yang kini viral tersebut. Ia menyebut, kejadian yang menimpa korban terjadi di kawasan Perum Tirto Indah, Desa Tirtomoyo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. "Kejadiannya kemarin (Senin, 13/10/2025) malam sekitar pukul 19.00 WIB," terang Suyanto kepada JatimTIMES, Selasa (14/10/2025) malam.
Pihak kepolisian Polsek Pakis yang menerima laporan tersebut kemudian mendatangi lokasi kejadian. "Berdasarkan keterangan petugas medis, korban mengalami patah tulang pada kedua kakinya. Yakni di bagian paha dan pergelangan kaki, sehingga tidak bisa digerakkan," terangnya.
Sementara itu, kronologi kejadian bermula saat korban hendak memasang banner. Rencananya, banner tersebut hendak dipasang pada warung milik korban yang berada di Pujasera Tirto yang lokasinya tidak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP). "Korban saat itu bersama dengan seorang saksi sempat mencari tangga untuk memasang banner tersebut," terangnya.
Kemudian, korban dan seorang saksi tersebut hendak mengambil tangga di lokasi perumahan yang masih dalam proses pembangunan. Di lokasi itu lah, di dalamnya terdapat tiga lubang septic tank. "Kondisi septic tank tidak tertutup, sedangkan kedalamannya sekitar 11 meter," tuturnya.
Korban kemudian masuk ke dalam rumah yang masih dalam proses pembangunan tersebut. Korban masuk ke rumah tersebut dengan tanpa menggunakan penerangan. "Sehingga mengakibatkan korban jatuh ke dalam salah satu lubang septic tank tersebut," imbuhnya.
Baca Juga : Mengungkap Sosok Pemilik Trans7: Dari Kontroversi Tayangan hingga Jejak Bisnis Chairul Tanjung
Kejadian tersebut kemudian disampaikan kepada warga oleh saksi yang sempat menemani korban mengambil tangga tersebut. Hingga akhirnya, peristiwa tersebut oleh ketua RT setempat dilaporkan ke Polsek Pakis.
Personel kepolisian Polsek Pakis kemudian berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait guna mengevakuasi korban. Proses evakuasi saat itu turut melibatkan personel gabungan dari unsur Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Malang, sejumlah relawan, hingga warga sekitar.
Pada akhirnya, personel gabungan yang dilibatkan berhasil mengevakuasi korban dari dalam lubang septic tank. "Selanjutnya korban dibawa ke RSSA (Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Saiful Anwar), Kota Malang untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut," pungkas Suyanto.