JATIMTIMES – Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Magetan menyelenggarakan Training of Trainers (TOT) Pelatih Pencak Silat di Pendopo Surya Graha.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan standarisasi dan kualitas kepelatihan di seluruh Magetan, sekaligus menjadi persiapan krusial menjelang turnamen bergengsi Bupati Cup.
Baca Juga : Wali Kota Mas Ibin Resmi Menutup Koi Festival 2025: Kota Blitar Mantapkan Diri sebagai Ibukota Koi Nasional
Acara pembukaan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Ketua KONI Kabupaten Magetan, Dr. Drs. H. Bambang Trianto, MM, Ketua IPSI Kabupaten Magetan, Saif Muchlissun, perwakilan ketua perguruan, jajaran Pengurus Harian IPSI, serta para narasumber wasit juri dan pelatih Kabupaten Magetan.
Dalam laporannya, Ketua Pelaksana Arumsari Prihatanti, menyampaikan bahwa Kegiatan TOT yang diikutioleh 35 peserta, yang terdiri dari satu perwakilan padepokan/club dan satu perwakilan dari masing-masing perguruan di Magetan ini, bertujuan untuk mencetak pelatih yang kompeten.
"Tujuan utama dari TOT ini adalah untuk meningkatkan kualitas dan standarisasi kepelatihan di seluruh Magetan, sehingga kita memiliki pelatih-pelatih yang tidak hanya mahir dalam teknik, tetapi juga menguasai ilmu kepelatihan modern dan Kode Etik Pencak Silat." Ujarnya.
Dukungan penuh dari Pengurus IPSI dan kontribusi dari para narasumber wasit juri dan pelatih diakui sebagai faktor penentu keberhasilan acara ini. Dalam sesi penutup sambutan, harapan besar disematkan kepada para peserta TOT.
Baca Juga : Cuaca Jatim Minggu 7 Desember 2025: Hujan Petir Landa Malang dan Ngawi
Sementara itu Ketua IPSI Magetan berpesan agar para peserta memanfaatkan momentum ini sebaik-baiknya, aktif berdiskusi, dan menyerap setiap materi yang diberikan.
"IPSI Magetan berharap kualitas pembinaan pelatih ini meningkat secara signifikan, Dan pada ajang Bupati Cup yang akan datang, mari kita buktikan hasil dari peningkatan kualitas ini. kita berharap pelatih - pelatih ini nanti akan melahirkan juara-juara Magetan yang akan mengharumkan nama daerah di kancah yang lebih tinggi" pungkas Saif Muchlissun.
